CERITA SINGKAT BERSAMA ANGGRAE (happy birthday)

CERITA SINGKAT BERSAMA ANGGRAE

Satu minggu yang lalu. “San, minta nomernya Bu Viana !” kata salah satu mahasiswa dibalik pintu. “ambil saja HP didalam tasku!” suruhku. “tidak ada nomernya bu Viana san” katanya sambil menghampiriku yang sedang asyik menghabiskan makan siang. “san, mana?” kata dia sambil memperlihatkan kepadaku. “namanya Anggrae” kataku kepadanya. Fikirankupun mulai mengajakku mengingat masa lalu.

Saat itu aku duduk disemester satu atau sering disebut mahasiswa baru. Sempat browsing sikap yang bagaimana yang harus mahasiswa tunjukkan terhadap dosen, maklum mahasiwa baru masih lugu dan tak tahu dunia kampus. Banyak sumber yang menawarkan agar hormat kepada dosen. Hingga aku bertemu dengan sosok baru, dosen matakuliah Konsep Dasar PKn kalau tidak salah. Pertama kali adalah perkenalan seperti halnya dosen lainnya. Dalam perkenalan itu ia membawaku kedunia baru, dimana semua adalah sahabat. Dosen dan mahasiswa adalah sahabat. Yah, mungkin itu yang bisa terucap, sahabat. Tak lupa ia menampilkan identitas beserta nomer hp. Sampai dirumah kucoba memasukkan nomernya. Tapi aku lupa namanya, maklum golongan darah A sering dibilang pelupa (mencoba membela diri). Kubuka buku dengan masih terselip dalam tas. Aku mengintip namanya, namun sayang, aku tak menulis namanya, hanya e-mail dan nomer hp. Bahkan emailnya saja belum selesai kutulis karena hanya ada satu kata yakni ANGGRAE. Waktupun berlalu, semester satu penuh cerita bersamanya. Hal yang paling berkesan tak ada, karena bagiku semua berkesan dimana setiap bersamanya selalu ada cerita. Bahasan materi yang masih menghiasi fikiranku adalah tentang paradigma PKN dimana terdapat dimensi yang didalamnya ada pengetahuan, keterampilan dan nilai. Dari dimensi itu aku belajar banyak dari keteladanan yang beliau pancarkan.

Semester dua mulai menyapa, membuat aku tetap mampu tersenyum karena ia ada. Ya, bu Anggrae mengampu matakuliah Pembelajaran PKn SD. Semester dua ia adalah sahabat yang mengajariku tentang hakikat kehidupan. Darinya aku belajar untuk memberanikan diri berbicara, darinya aku belajar untuk percaya diri, darinya aku belajar menjadi warga negara yang berpengetahuan, punya keterampilan dan juga bermoral. Ia adalah salah satu sumber inspirasi dalam kumelangkahkan kaki menggapai mimpi. Seperti semester satu, semester dua tak ada hal yang paling berkesan, karena bagiku bersamamanya selalu penuh kesan.

Waktu berganti dan jarak mulai memisahkan kita. Semester tiga tak lagi bersamanya, sekalipun begitu ia selalu menginspirasi lewat dunia maya. Satu semester tanpanya bak sewindu rasanya.

Kini, ia kembali menghiasi duniaku. Semester empat dalam mata kuliah manajemen pendidikan. Aku yakin Tuhan selalu punya rencana bagi hambaNya. Tuhan percaya padanya untuk mengampu manajemen karena ia pantas, dimana disemester satu, dua hingga tiga ia mampu memanajemen hidupku lewat kata maupun tindakannya. Hari senin, setelah dhuhur ia menghiasi kelasku.

Dan kini ia bertambah umur, tak ada kata yang mampu kurangkai untuknya, karena ia lebih dari segalanya. Sebatas doa “SEMOGA DENGAN BERTAMBAHNYA UMUR DAN BERKURANGNYA USIA BAROKAH DAN RIDHO DARINYA TERCURAH PADA BU ANGGRAE SELALU, SALAM SENYUM SEMANGAT SAHABAT SANTI :-) "

0 Response to "CERITA SINGKAT BERSAMA ANGGRAE (happy birthday)"

Posting Komentar