PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
PAPER
DISUSUN GUNA MEMENUHI TUGAS INDIVIDU MATA KULIAH PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
OLEH
INDAH SUSANTI
13.0305.0010
JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2015
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
A. Pendekatan Reflektif
1. Pengertian pendekatan reflektif
Pendekatan reflektif adalah suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha mengkontruksi antara pengalaman riil siswa dengan apa yang akan dipelajari siswa.
2. Contoh pendekatan reflektif dalam pendidikan jasmani dan olahraga
a. Dalam perencanaan, guru membuat RPP berkala tidak langsung satu semester atau satu tahun. RPP yang akan datang direfleksi dari pembelajaran yang telah dilaksanakan.
b. Dalam pelaksanaan, guru mengaitkan materi yang telah dipelajari minggu lalu dengan minggu sekarang. Misalnya minggu lalu siswa diberikan materi tentang bola kecil maka minggu ini siswa mempraktekkan bola kecil seperti kasti, kasti ini juga dikaitkan dengan pengalaman siswa dalam permainan kasti dikampungnya.
B. Pendekatan Modifikasi Olahraga
1. Pengertian pendekatan modifikasi olahraga
Pendekatan modifikasi olahraga adalah pendekatan pembelajaran yang mengupayakan adanya analisis dan pengembangan dalam pembelajaran dengan memperhatikan kemampuan dan kondisi siswa terutama sarana dan prasarana yang ada guna mencapai tujuan pembelajaran olahraga.
2. Contoh pendekatan modifikasi olahraga dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Guru memodifikasi penyampaian materi pendidikan jasmani dan olahraga menggunakan permainan pada kelas rendah. Dikarenakan siswa kelas rendah berada dalam tahap bermain. Dengan demikian maka pembelajaran akan berjalan menyenangkan.
C. Pendekatan Berbasisi Masalah
1. Pengertian pendekatan berbasis masalah
Pendekatan berbasis masalah adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang memberikan kesempatan siswa untuk beranalisis melalui latihan, kemudian memecahkan masalah yang ada dengan mengacu pada dunia nyata siswa.
2. Contoh pendekatan berbasis masalah dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran materi renang siswa melakukan latihan berulang-ulang. Latihan pertama tenggelam, latihan kedua bisa bertahan di air. Latihan ketiga siswa mampu berenang dan latihan berikutnya siswa sudah mampu menerapkan gaya dalam berenang.
Dalam contoh penerapan tersebut, guru mencoba memberikan sebuah tantangan kemudian siswa diharuskan untuk memecahkan masalah yang ada. Dengan siswa mengacu pada latihan-latihan yang sudah dilakukan akhirnya siswa mampu berenang.
D. Pendekatan Inquiry & discovery
1. Pengertian pendekatan inquiry dan discovery
Pendekatan inquiry adalah sebuah pendekatan dimana siswa melakukan sendiri yang kemudian siswa mampu menemukan konsep sendiri. Sedangkan discovery adalah bimbingan atau dorongan yang diberikan oleh guru kepada siswa. Jadi, pendekatan inquiry dan discovery adalah sebuah pendekatan yang memungkinkan siswa menemukan konsep sendiri dengan bimbingan guru, namun guru tidak terlibat penuh dalam pembelajaran dimana siswa merupakan kunci dari keberhasilan pembelajaran.
2. Contoh pendekatan inquiry dan discovery dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran olahraga dengan materi atletik, sebagai contoh adalah lari, siswa lari mengelilingi sebuah lapangan. Putaran pertama siswa lari dengan diam dengan kecepatan konstan dan mampu bertahan sedangkan dalam putaran kedua siswa lari sambil berbicara dengan kecepatan yang berubah ubah dan siswa merasa lelah. Dari contoh tersebut sudah tertanam dalam siswa sebuah konsep bahwa dalam berlari nafas dan kecepatan harus diatur, maka guru mendorong atau memperdalam konsep siswa tentang hal tersebut.
E. Pendekatan Partisipatorik
1. Pengertian pendekatan partisipatorik
Pendekatan partisipatorik adalah sebuah pendekatan dimana siswa merupakan subjek pembelajaran dan guru menjadi fasilitator penentu keberhasilan belajar.
2. Contoh pendekatan partisipatorik dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran materi senam, pertama guru sebagai fasilitator mencontohkan gerakan tanpa musik kemudian siswa menirukan satu gerakan dengan hitungan 2x8. Kemudian dengan diiringi musik siswa menerapkan gerakan yang telah didapatkan dari guru.
F. Pendekatan Kooperatif
1. Pengertian pendekatan kooperatif
Pendekatan kooperatif adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang saling berinteraksi satu sama lain dan tergantung pada ahli dalam kelompok.
2. Contoh pendekatan kooperatif dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran olahraga materi bola besar sebagai contohnya sepakbola, dalam pertandingan sepakbola tidak ada siswa yang menggiring bola sendiri namun saling memberikan umpan bola pada setiap pemain dalam timnya, adanya umpan dari anggota tim ke anggota tim lainnya ini merupakan salah satu adanya saling interaksi satu sama lain. Dengan siasat atau strategi maka ada seorang ahli yang diberikan kesempatan untuk menggiring bola sampai pada gawang. Tidak semua bermain didepan untuk berebut menggiring bola sampai digawang, namun ada penjaga gawang, ada pemain belakang dan ada yang didepan. Semua saling bekerjasama satu dengan yang lainnya dalam satu tim.
G. Pendekatan Berbasis Proyek
1. Pengertian pendekatan berbasis proyek
Pendekatan berbasis proyek adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang inovatif dan merupakan pendekatan contekstual learning and teaching dimana terdapat kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan kehidupan nyata siswa.
2. Contoh pendekatan berbasis proyek dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran olahraga siswa tidak hanya dihadapkan pada materi secara tekstual semata, namun setelah mendapatkan materi singkat siswa mendapatkan kesempatan untuk mengaplikasikan materi tersebut dalam konteks yang nyata sebagai contoh setelah guru menerangkan materi tentang peraturan lempar lembing kemudian siswa mencoba untuk lepar lembing.
H. Pendekatan Scaffolding
1. Pengertian pendekatan scaffolding
Pendekatan scaffolding adalah pendekatan dalam pembelajaran yang berkesinambungan dan berkelanjutan yang memungkinkan siswa memiliki kemampuan baru dengan cara guru pertama memberikan bantuan kepada siswa, kemudian guru mengurangi bantuan dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukannya sendiri.
2. Contoh pendekatan scaffolding dalam pendidikan jasmani dan olahraga
Dalam pembelajaran olahraga materi renang, pertama guru menjaga siswa dikolam, kemudian guru mulai mengatur siasat dengan memberikan bantuan pelampung pada siswa tanpa adanya guru dikolam, kemudian guru mengurangi bantuan dengan cara siswa berenang tanpa guru dan tanpa pelampung namun guru tetap mengawasi siswa.
0 Response to "PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA"
Posting Komentar